Langsung ke konten utama

Pengertian IPv4 dan IPv6

Hai apakaber teman teman, bertemu lagi dengan saya Misbahul Munir, saya sekarang akan membahas tentang IPv4 dan IPv6. TIdak usah di perpanjang mari kita simak dengan baik.

1. Pengertian IPv4 dan IPv6
     

 Menurut Khaerul Bahri pengartian IPv4 Dan IPv6


  •    IPv4 Internet Protokol versi 4 atau IPV4 adalah jenis jaringan yang digunakan didalam protokol jaringan TPC / IP mwnggunakan protokol IP versi 4. panjang totalnya adalah 32-bit dan secara teoritis dapat mengatasi hingga 4 miliar host komputer atau lebih tepatnya 4.294.967.296 host di seluruh dunia, jumlah host diperoleh dari 256 (diperoleh dari 8 bit) dipangkatkat 4 (karena terdapat 4 oktet) sehingga nilai maksimal dari alamat IP versi 4 adalah 255.255.255.255. Contoh IP versi 4 alamat adalah 192.168.0.3.

  •   IPv6 Internet Protokol versi 6 atau IPv6 adalah internet protokol yang akan menggantikan versi protokol internet saat ini, yaitu IPv4 digunakan hampir 2 dekade. Alasan utama upgrading ke IPv6 adalah karena masalah IP Adress.


 Menurut Deni Saputro pengertian IPv4 Dan IPv6
  •  IPv4 yaitu jenis jaringan internet yang dipakai pada protokol jaringan IP/TPC mamekai protokol IP pada versi 4. Adapun total panjangnya yaitu 32 bit, 
  •   IPv6 merupakan internet protokol dengan peranan untuk menggantikan versi IP saat ini, yakni IPv4 yang dipakai hampir selama 2 dekade. Adapun alasan  utama melakukan upgrading menuju IPv6 ini yaitu disebabkan oleh personal IP address. Berdasarkan interNIC sendiri mereka telah kehabisan alamat IP pada kelas A dan B kemudian sekarang menuju ke kelas C.
Menurut Agus Nuri Fadli pengertian IPv4 dan IPv6
  •   IPv4   Format IP Address terdiri dari 32-bit (digit biner ) yang dibagi dalam bagian dan bagian tersebut memiliki octet dan setiap octet memiliki masing masing isi 8 bit. setiap octet memiliki nilai maksimal 255.
             Alamat IPv4 dibagi menjadi 3 kategori dengan fungsi yang berbeda-beda, yaitu network                 address, host address dan broadcast address.Pembagian IPv4 menjadi 5 yaitu kelas A, B, C,D, dan E. Yang sering digunakan hanya A, B, dan C karena kelas D dan E kebanyakan                       digunakan untuk uji coba atau penelitian.
  •    IPv6   Alat IPv4 yang diperkirakan akan habis membuat pengenbangan alamat IPv6 ini sangat penting, karena di prediksi setiap perangkat elektronik akanmemounyai alamat IP sendiri. 
             IPv6 adalah jenis pengalamatan yang digunakan dalam protokol jaringan TPC/IP yang                    menggunakan internet versi 6. panjang totallnya adalah 128-bit 
          Contohnya : 21da:00d3:0000:2f3b:00ff:fe28:9c5a

 Menurut pendapat diatas kita dapat menyimpulkan bahwa IPv4 adalah jenis jaringan yang dipakai pada protokol IPv4 dan total ada 32 bit. Sedangkan IPv6 adalah jenis jaringan internet protokol yang akan menggantikan IPv4 yang telah lama digunakan selama 2 dekade. 

2. Pengertian RFC 
  Request For Comment (RFC) seri dokumen berisi catatan teknis dan organisasi tentang internet. Mereka mencakub banyak aspek komputer, termasuk protokol, prosedur, program, dan konsep, serta catatan pertemuan opini, dan kadang kadang humor. Berikut adalah link ke RFC, seperti tersedia dari ietf,org dan dari rfc-editor,org. Untuk pergi langsung ke versi teks dari RFC, ketik http://www.ietf.org/rfc/rfcNNNN.txt ke bidang lokasi browser Anda, di mana NNNN adalah nomor RFC.RFC Editor Repository Retrieval. Jadi itu pengertian dari RFC yang bersumber dari http://rajinbacaaa.blogspot.com/2015/11/pengertian-rfcrequest-for-comments.html

3. Pengalamatan / Cara Penulisan IPv4 dan IPv6

Menururut trisandiyana
  •  Alamat IP versi 4 adalah sebuah jenis pengamalatan jaringan yang digunaka didalam protokol jaringan TPC/IP yangmenggunakan protokol IP versi 4. Panjang totalnya adalah 32 bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 4 miliar host komputer atau lebih tepatnya 4.294.967.296 host di seluruh dunia, jumlah host tersebut didapatkan dari 256(didapatkan dari 8 bit) dipangkat 4(karena terdapat 4 oktet) sehingga nilai yang dimasukkan dari alamat IP versi 4 tersebut adalah 255.255.255.255 dimana nilai di hitung dari nol sehingga nilai nilai host yang dapat di tampung adalah 256x256x256x256=4.294.967.296 host. 
  •  Alamat IP versi 6 adalah sebuah jenis pengalamatn jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TPC/IP yang menggunakan protokol IP versi 6. Panjang totalnya adalah 128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga 2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dinia. Contoh alamat IP versi 6 adalah 21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A
Menurut Gita Ainun
  • Pengalamatan IPv4 
    Dalam jaringan komputer pengalamatan IP merupakan hal yang sangat penting karena pengalamatan ini merupakan pengidenfikasian suatu komputer pada jaringan sehingga  memiliki identitas yang unik. Dengan adanya IP address maka dapat di ketahui sumber panjang 32 bit. IPv4 mengatur konseb classful addressing, yaitu pembagian alokasi 5 kelas (A 50%, B 25%, C 12.5%, D 6.25%, Dan E 6.25%) Pembagian kelas ini kita dapat dilihat dari byte/oktet pertama seperti tabel di bawah ini.
Hasil gambar untuk tabel 5 pembagian kelas ipv4
Sumber : http://www.pembelajaranku.com/2016/11/protokol-pengalamatan-ipv4.html

  • Pengalamatan IPv6
IPv6 merupakan perkembangan dari IPv4 yang dapat menyediakan lebih banyak IP address karena IPv6 ini panjangnya adalah 128 bit tidak seperti IPv4 panjangnya hanya 32 bit 
  • Penulisan IPv6
2001:0db8:0000:0000:5a55:0302:fef6:0012
karena pada IPv6 alamat yang digunakan panjangnya dalam penulisannya, maka telah dibuwat ketentuan terutama untuk penyerdehanaan untuk alamt Ipv6,yaitu:  
- Angka 0 didepan bisa dihilang kan 
- 0000 yang berurutan bisadihilangkan dan diganti dengan titik dua dengan begitu penulisan            alamat IPv6 2001:0db8:0000:0000:5a55:0302:fef6:0012 diatas menjadi 
  2001:db8:5a55:302;fef6;12

Menurut Sara Zetira 

  • Alamat IP versi 4:
    •   Alamat IP versi 4 (sering disebut dengan Alamat IPv4) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang menggunakan protokol IP versi 4. Pada IPv4 menggunakan 32 bit, dan dibagi menjadi 2 yaitu "Alamat Network" dan "Alamat Host". 
    • IPv4 dibagi menjadi 2 yaitu IP Public dan IP Private .IP Public yaitu bersifat worldwide dengan penggunaan kongfigurasinya yang terikat dengan peraturan tertentu.IP Private yaitu Ip yang bersifat pribadi dan lokal



  • Alamat IP versi 6
    • Alamat IP versi 6 (sering disebut alamat IPv6) adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang digunakan di dalam protokol jaringan TPC/IP yang mengunakan protokol Ip versi 6 dan menggunaka 128 bit.
    • Alamat IPv6 ini dapat di diklasifikasi menjadi 3 yaitu:
    • Alamat Unuicast, Alamat Anycast, Alamat Multicast.

Memurut pendapat diatas pengalamatan IPv4 adalah sebuah contoh penulisan IP yang  menggunakan protokol IPv4 yang menggunakan 32 bit.

menurut pendapat diatas pengalamatan IPv6 adalah  contoh penulisan IP yang menggunakan protokol IPv6 yang menggunakan 128 bit.

                                                                 DAFTAR PUSTAKA


Bahri, Kherul. 2016. Pengertian dan Perbedaan IPv4 dan IPv6 di Jaringan Komputer
https://www.levatra.com/2016/09/pengertian-dan-perbedaan-ipv4-dengan-ipv6.html
diakses pada 11 September 2019 pukul 21 : 27

Saputro, Deni. 2019. Pengertian dan Perbedaan IPv4 dan IPv6  di Dalam Jaringan
https://blog.dimensidata.com/pengertian-dan-perbedaan-ipv4-dan-ipv6-dalam-jaringan/
diakses pada 11 September 2019 pukul 21 : 34

Fadli Agus Nuri. 2018. Pengertian IPv4 dan IPv6
https://www.masfadli.com/2018/10/pengertian-ipv4-dan-ipv6.html
diakses pada 12 September 2019 pukul 21 : 38

Trisandiyandiyana. 2011. Pengalamatan IPv4 dan IPv6
https://trisandiyana.wordpress.com/2011/09/21/adressing-atau-pengalamatan-pada-jaringan/
diakases pada 12 September 2019 pukul 21 : 43

Ainun, Gita. 2018. Pengalamatan IPv4 dan IPv6
http://gitaamilia75.blogspot.com/2018/02/pengalamatan-ipv4-dan-ipv6_22.html
diakses pada 12 September 2019 pukul 21 : 46

Zetira, Sara. 2013. Jaringan Komputer (Pengalamatan IPv4 dan IPv6)
http://sara-zetira.blogspot.com/2013/04/jaringan-komputer-pengalamatan-ipv4-dan.html
diakses pada 12 September 2019 pukul 21 : 52

 

 





    

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian NAT dan fungsi fungsi Action pada NAT

Hai bertemu lagi dengan saya Misbahul Munir, Oia udah berapa banyak kalian mengikuti blog saya, jangan bosen yaa. Kali ini saya akan membuat blog dengan tema NAT (Netwaork Address Tranlation) Ok langsung di simak ya...! NAT  https://wiki.mikrotik.com/wiki/Manual:IP/Firewall/NAT   NAT adalah standar internet yang memungkinkan penghuni di jaringan area lokal untuk menggunakan satu set alamat IP untuk komunikasi internet dan set alamat IP untuk komunikasi eksternal.  Ada dua jenis NAT. srcnat. Jenis NAT ini dilakukan pada paket yang berasal dari jaringan natted. NAT menggantikan alamat sumber pribadi dari paket IP dengan alamat IP publik baru saat bepergian melalui router.  dstnat. Jenis NAT ini dilakukan pada paket yang ditakdirkan untuk jaringan natted. ini paling umum digunakan untuk membuat host dijaringan pribadi agar dapat diakses dari internet. Router NAT yang melakukan dstnat menggantikan alamat IP tujuan dari paket IP saat ia melakukan perjalanan melalui router menuju ja

Pengertian, Fungsi, Cara Instalasi dan Setting Mikrotik di GNS3

Hai teman-teman bertemu lagi dong dengan saya, yang kali ini saya akan membuat blog tentang Pengertian GNS3. Yuk langsung di baca ya jangan malas membaca OK. Pengertian GNS3  Menurut Lina Herlina GNS3 adalah sebuah program graphical network simulator yang dapat mensimulasikan topologi jaringan yang lebih kompleks dibandingkan dengan simulator lainnya. Program ini dapat dijalankan di berbagai sistem operasi. Menurut Reza Amril GNS adalah permodelan software berbasis GUI (Graphical Unit Interface).Software ini bisa dibilang gabungan dari cisco paket tracer dan virtualbox, tapi sofware ini lebih menggambarkan kondisi nyata dalam konfigurasi router langsung dibanding dengan cisco paket tracer. Menurut Dhika GNS3 adalah software permodelan yang berbasis GUI  atau (Graphical User Interface). Software ini bisa dibilang gabungan dari Cisco Paket Tracer dan Virtualbox, akan tetapi software ini lebih menggambarkan kondisi nyata dalam mengkonfigurasi router langsung dibanding dengan

Lisensi dan level pada mikrotik RouterOS

Hai teman teman bertemu lagi dengan saya Misbahul Munir, yg kali ini saya akan membuat blog dengan tema Lisensi dan level pada mikrotik RouterOS, Ok langsung saja, Disimak ya...! Menurut  Galing Hilal perbedaan lisensi level pada mikrotik, dimana pada dasarnya secara fungsi ataupun fitur sama, yang membedakan adalah keterbatasan penggunaan dan juga limitasi pada beberapa fitur di mikrotik. Penjelasan dari masing-masing level adalah sebagai berikut : 1. Lisensi level 0 Lisensi level 0 bisa dikatakan sebagai lisensi demo, kita hanya di berikan waktu selama 24 jam untuk melakukan uji coba , lisensi ini didapatkan secara otomatis ketika instalasi mikrotik pertama kali, bisanya untuk lisensi level ini di terapkan jika kita ingin menggunakan mikrotik pada perangkat PC atau sejenisnya 2. Lisensi level 1 pada lisensi level 1 tidak ada masa berlaku akan tetapi ada limitasi pada fungsi dan fiturnya, sebagai contoh ketika akan mengaktifkan fungsi DHCP hanya bisa satu koneksi, sehingg